Hamparan sajadah terbentang
Dalam ketidakkuasaan diri
bersimpuh penuh harap
Keheningan malam, sarat akan makna
wujud kepasrahan hamba kepada Tuhannya
Tak terukur bagi diantara orang yang masih berselimut
pulas dan tak kenal akan isyarat Illahiyah
jiwa manusia yang lagi resah
belahan jiwa mana yang dapat menyandinginya
Dalam usaha yang pantang bersurut
Dalam segala kekurangan diri
mencoba meraih dari Tuan sang putri
Pasrah... selayaknya dedaunan yang dihembuskan angin
Tak berani melawan Sang Pemilik Kehendak
Lapisan yang tak bisa ditembus manusia
Tabir yang slalu menjadi misteri dunia fana
Jiwa yang gelisah, akan terus memandang ke atas
Kedua tangan yang meminta
Karna ia tak kuasa mengurusinya
Dalam ketakjuban ini...
Betapa takjubnya,Sang Penguasa Langit memberinya
Bagai hujan yang turun dari langit,
turun tanpa halangan...deras mengalir
Kuasa yang tak kan pernah bisa ditembus manusia
hanya bisa memohon atas Maha Keperkasaannya
Bekasi, 23/04/2011 04:31 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar